
PESIBAR- Analisis kelayakan usaha pengembangan produk
agroindustri sangat diperlukan untuk mengetahui gambaran manfaat dan biaya yang
dikeluarkan sebagai konsekuensi dari aktivitas suatu usaha.
Keputusan untuk melakukan investasi merupakan salah satu
keputusan yang paling kritis bagi perusahaan,karena akan berdampak baik maupun
buruk diwaktu yang akan datang dalam hubungannya dengan likuiditas.

Keputusan investasi dalam aktiva tetap merupakan investasi
jangka panjang dan harus melihat manfaat dan umur ekonomis.
Acara Expose Pengelolaan Kuat Rabu (29/8/2018 )yang bertempat di Or Bupati
/Ruang Batu Gughi.Hadir dalam acara Expose Pengelolaan Kuat ,wakil bupati
pesisir barat,ketua, wakil ketua dan anggota DPRD kabupaten pesisir barat.
Unsur forkopimda kabupaten lampung barat dan kabupaten
pesisir barat,sekretaris daerah, pejabat tinggi pratama dan pejabat administrator
di lingkungan pemerintah kabupaten pesisir barat,Baskoro selaku perwakilan PT.Tjong
Tujuh Bersaudara.
Dari hasil analisis kelayakan usaha menggunakan perhitungan Benefit
Cost Ratio Microsoft Excel Solver dengan asumsi,bahwa setiap satu orang wisatawan yang ingin
memasuki arena.
Setiap jenis atraksi wisata dikenakan biaya masuk dan membayar Souvenir
salah satu dari komoditas produk agroindustri tepung Beras,Tepung
Tapioka,Bambu, Pisang Atau Kopi Bubuk.
Perhitungan harga produksi produka groindustri dengan
alternatif pilihan jenis atraksi wisata sebagai berikut,Asumsi masing-masing
wisatawan mengunjungi masing-masing jenis atraksi wisata.
Bupati Pesisir Barat Dr.Drs.H. Agus Istiqlal, S.H.,M.H., pada
era otonomi daerah ini, pembangunan dibidang ekonomi menghadapi berbagai
tantangan.
Baik dari dalam daerah itu sendiri maupun faktor eksternal lainnya,
seperti masalah kesenjangan dan isu globalisasi ini yang menuntut setiap daerah.
Untuk mampu bersaing di dalam dan luar negeri. kesenjangan dan globalisasi
berimplikasi kepada propinsi dan kabupaten/kota.
Dalam rangka melaksanakan percepatan pembangunan dibidang
ekonomi secara terfokus melalui pengembangan kawasan dan produk andalannya,percepatan
pembangunan daerah bertujuan agar suatu daerah tidak tertinggal dalam
persaingan pasar bebas, seraya tetap memperhatikan masalah pengurangan
kesenjangan.
Karena itu seluruh pelaku memiliki peran dalam mengisi
pembangunan dibidang ekonomi dan harus mampu bekerjasama melalui bentuk
pengelolaan keterkaitan antar sektor, antar program, antar pelaku dan antar
daerah.
Selanjutnya perlu kita ketahui bersama bahwa pengembangan
wilayah berbasis komoditas unggulan diharapkan dapat memacu pertumbuhan suatu
wilayah yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
Beberapa wilayah di kabupaten pesibar, memiliki keunggulan
pada sektor pertanian yang sebagian besar merupakan usaha tani rakyat.salah
satu model pengembangan wilayah berbasis komoditas saat ini yang sedang dikembangkan
oleh beberapa wilayah adalah komoditas kelapa, seperti Sulawesi selatan.
Dengan program implementasi gerbang emas agroindustri
pengolahan kelapa terpadu dan kabupaten pesisir barat dengan program kawasan
usaha agroindustri terpadu (kuat) berbasis komoditas kelapa.
Pemberdayaan petani kelapa bertujuan meningkatkan pendapatan
dan sekaligus mengentaskan kemiskinan merupakan upaya yang strategis.
Pemberdayaan petani kelapa melalui program kuat dilakukan
secara terpadu dalam sistem agribisnis, mulai dari tahap di dalam lahan (On
Farm) sampai dengan di luar lahan (off farm) yang
diwujudkan melalui pendirian pabrik pengolahan serta pemasaran produk dan
optimalisasi sarana dan prasarana pendukung.
Lanjut Bupati,pemerintah kabupaten pesisir barat berharap
agar program kuat dapat menghasilkan efek berganda yaitu antara lain,menumbuhkan
industri kecil menengah yang terintegrasi sehingga memudahkan sinkronisasi dan
keterpaduan pembinaan.
Dengan tumbuhnya industri kecil dan menengah (IKM) berbasis
kompetensi inti daerah diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan mutu
sehingga dapat meningkatkan nilai tambah dan daya saing.
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir barat melalui
penciptaan lapangan kerja dan kesempatan berusaha yang mampu mendapatkan nilai tambah.(Editorlambar.Com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar