
PESIBAR- Sekadar informasi, Kabupaten Pesisir Barat berjarak
250 km dari Bandar Lampung, ibu kota Provinsi Lampung. Apabila ditempuh melalui
transportasi darat, lama perjalanan mencapai 6 jam. Namun, apabila melalui
transportasi udara, dapat ditempuh dengan 30 menit penerbangan.
Sejak 2014 sampai dengan Desember 2016, Bandara Taufiq
Kiemas melayani penerbangan perintis dengan rute Bengkulu-Krui-Tanjungkarang
dan Palembang-Krui-Tanjungkarang oleh maskapai Susi Air.
Namun, penerbangan perintis itu tidak dapat berkembang,
sehingga penerbangan perintis Susi Air berhenti beroperasi. Nama Taufiq Kiemas,
yang terakhir menjadi Ketua MPR, digunakan untuk bandara tersebut, karena
memang memiliki darah dari Pesisir Barat.
Bupati kabupaten pesisir barat (Pesibar)Dr. Drs. H.
Agus Istiqlal, SH, MH.,mengatakan perpanjangan landas pacu tersebut
bertujuan membuka aksesbilitas, sekaligus mendukung pengembangan pariwisata di
Kabupaten Pesisir Barat Di sini terdapat potensi turis yang luar biasa karena
mempunyai tempat surfing terbaik kedua di dunia, setelah Hawai.

Apabila menjadi
destinasi turis asing, daerahnya akan kian berkembang, dan ekspor ikan juga
meningkat.
Masih kata Bupati perpanjangan landas pacu saja tidak cukup
untuk menarik maskapai dan turis untuk datang. Menurutnya, masyarakat sekitar
juga dituntut harus sadar wisata agar industri pariwisata dapat berkembang
katanya kepada Editor lambar.
Kamis (5/7)Bupati Agus Istiqlal bertemu Presiden Jokowi
dibogor bersama 18 Bupati lainnya yang tergabung dalam Apkasi (Asosiasi
Pemerintahan Kabupaten Seluruh Indonesia) ke Istana Bogor,Bupati Agus Istiqlal bertemu
langsung dan menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo atas
Realisasi Pembangunan dari Anggaran APBN yakni Perpanjangan Landasan Pacu
Bandara Muhammad Taufiq Kiemas, Krui dan Realisasi Pembangunan Kabel Listrik
PLN bawah Laut di Pulau Pisang.(Editor Lambar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar