
LAMBAR-Dalam Menghadapi Dekadensi,Penurunan Moral Generasi
Bangsa adalah merupakan rangkai perayaan dengan telah selesainya.
Juga mengharapkan agar Pondok Pesantren Khotmil Quran dan
Haflah Akhirussanah Pondok Pesantren Daruth Tholibin,turut mengambil peran
secara terus menerus.
Dalam proses peningkatan kualitas pendidikan,sehingga para
alumninya dapat menjadi insan yang berkualitas.
Artinya Bupati Lambar mengharapkan kepada kita semua, khususnya
Pondok Pesantren Daruth Tholibin bisa membuka diri, berkoordinasi.
Berkomunikasi dalam rangka meningkatkan kompetensi,terang bupati.

Masih kata bupati,Pembangunan saat ini tidak akan mencapai
hasil yang diharapkan apabila kondisi sumber daya manusianya tidak memiliki
kemampuan.
Sesuai dengan persyaratan dasar pada objek yang akan kita
wujudkan,sehingga walaupun kita kaya, berlimpah ruah nikmat Allah.
Kalau kita tidak mampu mengelolanya,maka tidak akan
memberikan dampak apa apa bagi kita,berarti, kita berharap santriwan santriwati
yang sudah Khotmil AlQur,an ini.
Menjadi generasi penerus yang memiliki kemampuan untuk
mengelola sumber daya yang ada ditempat kita,Karena kecerdasan tanpa moral,
tidak akan memiliki arti apa apa.
Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menghadiri sekaligus
memberikan ucapan pada pengajian Akbar .
Dalam rangka wisuda Khotmil Quran dan Haflah Akhirussanah
Pondok Pesantren Daruth Tholibin Serdang Kecamatan Balik Bukit Kabupaten
Lampung Barat Senin (7/5/2018).
Bupati Menyampaikan dan
mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak yang terlibat dan membantu
dalam kegiatan ini.
Menghafal Al Quran itu barokah dunia akherat,dan kunci
sukses untuk membangun pesantren ini ada tiga yakni pengasuh, orang tua dan santri,Tiga-tiganya
harus saling bahu-membahu.
Pihaknya berpesan pada seluruh masyarakat serta pemerintah
bahwa menghafal Al Quran menjadi fardu kifayah bagi semua umat.
Menghafal diperlukan agar tidak terputus jumlah mutawatir
(Sambungan sanad/mata rantai ilmu dari Rasulullah.
Sehingga tidak terjadi penyimpangan dan penggantian kitab
suci Al Quran, Generasi pondok ini,”
tegasnya.
Karena itu, bupati menilai pentingnya keberadaan lembaga
tahfiz quran di sebuah kabupaten.
Minimal ada satu lembaga di setiap daerah untuk menjaga
kitab suci Al Quran.
Jika dalam suatu kaum ada yang sudah mewakili mutawatir
tadi, maka akan putus kewajiban. Tapi kalau tidak ada, maka semuanya bisa kena
dosa, jelasnya.
Bupati berharap ilmu yang diperoleh para santri akan menjadi
manfaat bagi masyarakat dalam menata kabupaten Lambar.
Karena keberadaaan pesantren juga ikut mengembangkan
pendidikan agama di Lambar.
Kita harapkan kualitas pesantren serta para santri
di Daruth Tholibin semakin meningkat setiap tahunnya,” harapnya
Bupati juga mengapresiasi kerja keras dan nyata yang
dilakukan di pondok pesantren, Hasil ini diperoleh pasti dengan kerja keras.
Pondok sudah
menunjukkan eksistensinya dalam pencapaian kerja nyata dalam usaha membumikan
Alquran di Lambar.
Dan pihak Pemkab Lambar
akan senantiasa mendukung usaha-usaha seperti ini, karena telah membantu
perwujudan visi misi Pemkab Lambar , Sejahtera dan Religius,” kata dia.
Sekaligus kata dia, dihimbau para orang tua yang hadir untuk
merubah orientasi terhadap pendidikan anak.
Pendidikan bukan hanya pada akademik saja,juga harus
mengejar pendidikan agama.
Selain pendidikan akademik, pendidikan agama jauh lebih
penting buat anak-anak kita. Agar menjadi pribadi yang beraklhak dengan
landasan agama,katanya,(Ir/EditorLambar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar